Terima kasih kunjungannya,wal ♥_♥ ,,!!!

Selasa, 15 Mei 2012

Tugas Kimia Anorganik II


1.     Jelaskan mana yang lebih mudah larut dalam garam-garam alkali tanah dengan anion dinegatif atau dengan anion mononegatif?

Jawab :

Yang lebih mudah larut dalam garam-garam alkali tanah adalh degan  anion mononegatif berbagai garam logam golongan alkali tanah tidak larut dalam air. Pada umumnya garam alkali tanah yang larut dalam air adalah garam-garam nitrat dan klorida(dari anion valensi tunggal ) sedangkan yang sukar larut adalah garam-garam seperti karbonat, dan fosfat (anion bervalensi ganda).Beberapa anion menunjukan kecenderungan kelarutan yagn cukup mencolok seperti misalnya garam sulfat yang mempunyai kecenderungan semakin sukar larut dari atas ke bawah dalam golongannya sedangkan hidroksinya menunjukkan hal yang sebaiknya yaitu semakin sukar larut.

Sumber referensi:

http://bahrum766hi.wordpress.com/

2.    Jika kalsium dipanaskan dalam oksigen, apakah yang akan terjadi? (tulis reaksinya)

Jawab :

Jika kalsium dipanaskan dalam oksigen  maka yang terjadi  adalah akan membentuk senyawa oksida dan senyawa Nitrida dengan demikian Nitrogen yang ada di udara bereaksi juga dengan Alkali Tanah . Kalsium agak sulit untuk awal terbakarnya  tetapi kemudian terbakar cepatdan  menghasilkan api putih kemudian sedikit merah.

Reaksinya :

2Ca(s) + O2(g) --->  2CaO(s)

Sumber referensi :

http://benzalchemist.blogspot.com/2009/10/alkali-tanah.html

http://jabirbinhayyan.wordpress.com/2009/11/28/logam-golongan-utama/#more-126

3.    Logam Magnesium atau Mg memiliki sifat yang agak berbeda dengan unsur-unsur golongan alkali tanah lainnya. Jelaskan mengapa demikian!

Jawab :
Logam magnesium memiliki sifat yang agak berbeda dengan unsur-unsur golongan alkali tanah lainnya karena ikatan logam magnesium lebih lemah dibandingkan ikatan logam alkali tanah lainnya, hal ini disebabkan
titik leleh magnesium lebih rendah dari pada unsur-unsur lain dalam golongan alkali tanah lainnya .Titik leleh magnesium yang rendah  disebabkan  karena magnesium memiliki konduktivitas yang lebih rendah daripada unsur  lain. Selain itu energi ionisasinya yang lebih tinggi membatasi delokalisasi elektron hingga kurang dari 2 elektron per mol atom (padahal seharusnya delokalisasi itu dilakukan dengan dua elektron). Hal ini juga menjelaskan karena delokalisasinya kurang dari dua elektron maka energi kisinya juga rendah. Padahal energi kisi itu sendiri merupakan energi yang menunjukkan kekuatan ikatan pada senyawa ionik. Jika kekuatan ikatannya rendah, maka ketika ia mendapatkan pengaruh suhu yang tinggi, maka ikatan antar kolekulnya juga lebih mudah terputus. Akibatnya ia mudah meleleh pada suhu yang tidak terlalu tinggi karena ikatannya yang lemah itu.

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dari  grafik perbandingan titik leleh di bawah ini,


Sumber referensi :

http://dunia-wahyu.blogspot.com/2011/11/beberapa-hal-dalam-kimia-unsur-mengapa.html

1 komentar:

  1. Lumayan bagus infonya... thanks.
    Soal Natrium ini, apa bedanya ya dengan Sodium..? Apa cuma soal nama dagangnya..? Bagaimana orang2 itu bisa mengekstrak bom dari bahan pupuk kimia yang reaktif terhadap air..? Itu lho, bom yang mereka pergunakan untuk menangkap ikan di laut..

    BalasHapus

koment yaa ,, mkc :)